Soal pasangannya sebagai calon wakil presiden, Ical tidak memberikan laporan perkembangan. Jawabannya masih sama bulan lalu. "Belum sempat, nanti salat istikharah dulu," ujarnya. Adakah nama yang mulai sreg? "Sudah saya bilang tadi tidak dengar ya, mau salat istikharah dulu, pada waktunya baru kita lihat," ujarnya.Namun demikian, Ical mengungkapkan kemungkinan munculnya nama baru di luar nama-nama yang selama ini sudah beredar. "Mungkin saja. Insya Allah. Kita lihat nanti, kan masih panjang masih bisa yang muncul yang lain juga kan," ujarnya. Siapa? "Yang penting orang pintar," katanya.
Menurutnya, pertimbangan bukan asal apakah partai politik, profesional, atau militer. Tetapi, kapasitasnya. "Nggak penting. Kalau dari politik harus profesional. Apakah orang politik tidak profesional, kan nggak juga," ujarnya.