Rapat konsultasi antara pimpinan DPR, pimpinan Panitia Khusus RUU Pemilu, dan pimpinan fraksi kembali digelar, Kamis (29/3/2012). Hari ini jam 10.00 rapat konsultasi lagi," kata Ketua Pansus RUU Pemilu Arif Wibowo. Seperti dua rapat konsultasi sebelumnya, rapat hari ini juga akan membahas masalah empat materi krusial dalam RUU Pemilu. Sebab, hingga saat ini empat materi krusial, yakni sistem pemilu, ambang batas parlemen (parliamentary threshold), alokasi kursi di daerah pemilihan (dapil), dan metode penghitungan suara menjadi kursi belum juga disepakati.
Pada rapat konsultasi sebelumnya, Fraksi PDI-P menurunkan usulan angka ambang batas dari 5 persen menjadi 4 persen, sama dengan usulan Fraksi Partai Demokrat. Begitu pula Fraksi Partai Golkar mengubah usulan alokasi kursi DPR per dapil, dari 3-6 kursi menjadi 3-8 kursi per dapil.
Meski demikian, kesepakatan belum juga didapatkan karena lima fraksi partai menengah tetap bersikukuh mengusulkan ambang batas 2,5 persen atau naik maksimal menjadi 3 persen. Sementara untuk alokasi kursi mereka mengusulkan tetap bertahan dengan aturan sebelumnya, yakni 3-10 kursi per dapil untuk DPR.
Selain membahas empat materi krusial, rencananya pimpinan Pansus juga akan mengusulkan perpanjangan masa persidangan III tahun sidang 2011-2012. Masa persidangan yang dijadwalkan berakhir pada 5 April diusulkan diperpanjang selama satu pekan atau berakhir pada 12 April.
Perpanjangan diusulkan agar Pansus RUU Pemilu mendapatkan waktu yang cukup untuk mematangkan materi serta rumusan pasal dan ayat dalam RUU Pemilu sebelum disahkan. "Usulan perpanjangan ini akan kami sampaikan pada pimpinan dalam rapat konsultasi," ujar Arif menjelaskan.
